Salah satu hal yang perlu diperhatikan oleh para pengguna internet adalah keamanan saat berselancar di internet,
bagaimana caranya agar ketika komputer terhubung dengan jaringan yang
begitu luas, tetap berada dalam jalur yang aman sehingga tidak
dimanfaatkan oleh pihak-pihak tak bertanggung jawab. Untuk mengatasi hal
ini, salah satu caranya adalah dengan memanfaatkan VPN.
VPN ini sangat berguna untuk Anda yang tidak ingin letak geografis
atau identitas Anda dilacak oleh pihak lain ketika sedang berselancar di
internet, juga untuk menghindari serangan hacker ketika ada di tempat
umum. Lebih lengkap mengenai VPN akan dibahas dalam artikel ini, mulai
dari pengertian VPN, fungsi VPN, dan cara kerja VPN.
Pengetian VPN
VPN (Virtual Private Network) merupakan media perantara yang
memungkinkan seorang pengguna komputer atau gadget lainnya terhubung
dengan internet melalui sebuah server yang dijalankan oleh penyedia VPN.
Semua data yang berlalu lalang antara komputer
atau gadget pribadi tersebut terenskripsi secara aman dan terjamin.
Secara umum, dengan menggunakan VPN seorang user akan medapatkan manfaat
sbb :
- Tersedianya privasi yang lebih memadai dengan menyembunyikan aktivitas browsing internet dari ISP.
- Memfasilitasi pengguna untuk menyembunyikan alamat IP, sehingga ketika menjelajahi berbagai macam website pihak lain tidak akan mengetahui lokasi geografis pengguna.
- Melindungi pengguna dari serangan hacker, terutama ketika menggunakan WiFi di tempat umum.
- Menghemat biaya pengaturan jaringan. VPN banyak digunakan untuk
menghubungkan jaringan lokal yang luas dengan biaya yang jauh lebih
rendah.
Fungsi VPN
Setidaknya, VPN memiliki tiga fungsi, yaitu untuk menjaga kerahasiaan data (
confidentially), kebutuhan data (
data integrity), dan autentikasi sumber (
origin authentication).
- Confidentially,
artinya menjaga data atau informasi milik pengguna internet agar tidak
diketahui orang lain dan disalahgunakan. Dengan mengakses internet
melalui VPN, maka website yang dikunjungi seorang pengguna internet
hanya akan dapat menelusuri jejak hingga ke server VPN, dan tidak akan
menemukan alamat IP komputer pribadi pengguna.
- Data Integrity, artinya VPN menerapkan teknologi untuk menjaga keutuhan informasi mulai dari tempat data tersebut dikirim, melewati jaringan internet,
hingga akhirnya sampai ke penerima. VPN memastikan agar dalam
perjalanan pengiriman, data tidak mengalami berbagai macam gangguan,
seperti rusak, hilang, atau dimanipulasi.
- Origin Authentication,
artinya VPN memiliki kemampuan untuk mengotentifikasi data yang masuk,
dengan cara memeriksa data tersebut kemudian mengakses informasi
sumbernya. Jika proses otentifikasi ini sukses, maka data yang
dikirimkan atau atau diterima bisa dipastikan memang aman.
Cara Kerja VPN
Normalnya, ketika Anda terhubung ke internet, sebetulnya sebelum dapat mengakses suatu website, Anda akan terhubung dengan ISP (
Internet Service Provider),
lalu barulah kemudian Anda dapat terhubung dengan website yang
dikehendaki. Semua lalu lintas data permintaan untuk website tersebut
akan melewati server ISP terlebih dahulu, dan juga bisa terlihat dari
pihak ISP.
Cara kerja VPN
Ketika pengguna komputer menggunakan VPN untuk mengakses internet,
maka VPN bekerja untuk mengenkripsi data, sehingga hanya pengguna dan
server VPN yang mampu mengetahui lalu lintas data pengguna dan website apa saja yang diaksesnya. Artinya, dengan begini ada beberapa hal yang ditimbulkan :
1. ISP Tidak Mengetahui Apa yang Dicari Pengguna di Internet
Pihak ISP tidak dapat melihat dan mengetahui data-data ini ,sebab
data tersebut telah dienkripsi oleh VPN. ISP juga tidak mengetahui
website apa saja yang Anda kunjungi, sebab semua aktivitas penjelajahan
internet dilakukan melalui server VPN. Dari sudut pandang ISP, hanya
akan terlihat bahwa pengguna hanya terhubung dengan server VPN.
2. Alamat IP yang Terlihat adalah IP server VPN
Sebuah server VPN bisa saja letaknya berada di negara yang berlainan
dengan negara pengguna komputer. Sehingga ketika misalnya Anda mengakses
suatu website menggunakan VPN, maka Anda akan teridentifikasi berasal
dari negara tempat server VPN tersebut berada. Siapapun yang berusaha
untuk mencari jejak penjelajahan internet dan aktivitas Anda hanya mampu
menemukan jejak server VPN saja, sehingga alamat IP Anda tetap aman.
3. Rasa Aman Untuk hotspot WiFi Publik
Sering memakai internet di kafe, restoran, atau hotel? Nyatanya,
dengan menggunakan WiFi publik, alamat IP Anda akan mudah sekali
terdeteksi dan disalahgunakan. Namun jika WiFi publik tersebut sudah
menggunakan VPN, maka Anda bisa bernafas lega, sebab jaringan internet
antara gadget pribadi Anda dan server VPN telah dienkripsi. Bahkan jika
seorang hacker berusaha untuk mengambil data pengguna, misalnya dengan
menjebak pengguna tersebut dengan membuat kloning hotspot, data milik Anda tetap aman karena telah melewati proses enkripsi.
4. Provider VPN Dapat Mengetahui Apa yang Anda Jelajahi
Pada dasarnya, ISP yang Anda gunakan yang sama sekali tidak memiliki
komitmen atau peduli untuk menjaga kerahasiaan data Anda, tidak seperti
VPN provider yang biasanya berkomitmen untuk menjaga privasi Anda.
Secara umum, VPN juga cukup fleksibel sebab mendukung berbagai macam
protokol jaringan, mulai dari PPTP, L2TP, IPSec, dan SOCKS.
Protokol-protokol seperti ini membantu cara kerja VPN demi memproses
otentikasi. Selain itu, sebagai klien VPN, pengguna dapat membuat
sambungan, kemudian mengidentifikasi siapa saja yang diberikan wewenang
dalam jaringan. Jaringan VPN juga dapat ditingkatkan fitur keamanannya dengan melakukan proses enkripsi.
Comments
Post a Comment